Tambahan Kuota Haji Diberikan untuk Jemaah yang Sebelumnya Gagal Berangkat

Indonesia mendapat tambahan kuota haji untuk delapan ribu orang dari pemerintah Arab Saudi. 640 kuota akan dialokasikan untuk program haji khusus dan 7.360 untuk haji reguler. 

Direktur pengelolaan dana haji dan Sistem Informasi Haji Terpadu (SIHDU), Jaja Jaelani mengatakan tambahan kuota haji diutamakan untuk jemaah yang sebelumnya gagal berangkat ke Tanah Suci karena kesehatan, pelunasan biaya ataupun sistem. 

Lalu, jika ada sisa akan diberikan langsung ke jemaah berdasaran nomor antrean kursi mereka yang ada di data pendaftaran haji. 

Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Fraksi Partai Golkar Ace Hasan Syadizly meminta Kementerian Agama memanfaatkan secara optimal penambahan kuota haji, sehingga dapat mengurangi daftar antrian haji di Indonesia yang cukup panjang dan lama.