- TANAMAN SORGUM PROGRAM JOKOWI MULAI DIPANEN DI LOMBOK TENGAH NTB
- WAPRES PASTIKAN INDONESIA SEGERA KIRIM BANTUAN KEMANUSIAAN GEMPA TURKI
- KBRI ANKARA AKAN EVAKUASI 104 WNI TERDAMPAK GEMPA TURKI DI LIMA LOKASI
- TPNPB-OPM MENGAKU BERTANGGUNG JAWAB ATAS PEMBAKARAN PESAWAT SUSI AIR DI NDUGA
- TPNPB-OPM MENGAKU SANDERA PILOT SUSI AIR KAPTEN PHILIPS ASAL SELANDIA BARU
- KEMENDAGRI DORONG PEMKOT SORONG GENJOT REALISASI APBD SEJAK AWAL TAHUN
- POLRI: PESAWAT SUSI AIR DI NDUGA DIBAKAR KKB PIMPINAN EGIANNUS KOGOYA
- POLRI PREDIKSI BERITA HOAKS DAN POLITIK IDENTITAS MENINGKAT JELANG PEMILU 2024
- PRESIDEN YAKIN PENURUNAN INDEKS PERSEPSI KORUPSI TIDAK PENGARUHI INVESTOR
- KAPOLRI: TIM GABUNGAN TERUS MENCARI PILOT DAN PENUMPANG SUSI AIR DI NDUGA PAPUA
Tag Result: jakarta


InSWA: Teknologi RDF Tak Bisa Tuntaskan Sampah Jakarta
Nasional • 8 days agoFasilitas pengolahan sampah berteknologi Refused Derived Fuel (RDF) dinilai tidak cocok untuk kota metropolitan Jakarta. Sebab, Jakarta menghasilkan sampah dengan volume yang besar dan juga membutuhkan kesediaan lahan yang luas. Sementara Jakarta dihadapkan pada keterbatasan lahan.
Setelah membangun fasilitas pengolahan sampah RDF di Bantargebang, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta kembali merencanakan membangun RDF di Rorotan, Jakarta Utara.
Namun, menurut Ketua Umum Perkumpulan Persampahan Indonesia (InSWA) Guntur Sitorus menyebut teknologi RDF tidak menuntaskan persoalan sampah Jakarta. Hal ini karena Jakarta menghasilkan sampah dengan volume jumbo yakni mencapai 7.500 hingga 8.000 ton per hari.
Sementara Jakarta hanya memiliki satu unit pengolahan sampah, yaitu RDF Plant Bantargebang yang kapasitas produksinya hanya 700 hingga 750 ton per hari. Tentunya, kondisi ini sangat tidak memadai antara jumlah sampah dengan kapasitas pengolahan sampah menggunakan konsep RDF.
Guntur Sitorus menilai, fasilitas pengolahan sampah berteknologi RDF, tidak cocok untuk kota metropolitan Jakarta. Selain soal lahan, tidak semua sampah dapat diolah dengan RDF.
Selain itu, produk RDF yang dihasilkan, juga dinilai memiliki nilai ekonomi yang kurang kompetitif. Sebab penggunaan produk bahan bakar RDF sangat terbatas pangsa pasarnya.
Dibandingkan dengan sebelas kota lain, yang disebut dalam perpres percepatan pembangunan pembangkit listrik tenaga sampah, volume sampah DKI Jakarta adalah yang terbesar. Volumenya jauh melebihi produk sampah di kota lainnya, bahkan hingga lima kali lipat dari Kota Surabaya.
Oleh karena itu, menurut Guntur besarnya biaya untuk teknologi insinerator serta penerapan biaya layanan sampah sebesar Rp500 ribu per ton, dinilai masih wajar.
Diketahui, sistem pengolahan sampah dengan teknologi insinerator telah dilakukan studi sejak 2003 dan sudah dimasukan dalam masterplan pada 2005 dan direncanakan ada empat lokasi ITF. Namun, dalam proses implementasinya masih banyak kendala sehingga belum terealisasi.
Meski begitu, teknologi insinerator dinilai mampu dilakukan di DKI Jakarta karena telah dikaji lama dan juga merupakan teknologi yang mampu mereduksi sampah dengan cepat.

Fraksi PKS Minta Pimpinan DPRD DKI Lobi Kemendagri Ungkap Hasil Evaluasi Heru Budi
Nasional • 9 days ago
Kebakaran di Penjaringan, 20 Unit Mobil Damkar Dikerahkan
Nasional • 9 days agoKebakaran di Permukiman padat penduduk di Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara membakar belasan rumah. 20 unit pemadam kebakan dikerahkan ke lokasi.
Belasan rumah rumah di permukiman warga di RT 22 RW 17 Muara Baru, Penjaringan, Jakarta Utara terbakar, Sabtu (20/5/2023) pagi. banyak warga yang tidak mampu menyelamatkan barang-barang berharga miliknya.
Diketahui, sebanyak 20 unit pemadam kebakaran dikerahkan untuk mengendalikan api. Hingga siang ini Petugas Damkar masih berusaha untuk mengendalikan api. Belum ada informasi berapa jumlah rumah yang terbakar dan berapa jumlah korban akibat kebakaran.

Update 19 Mei: 119 Orang di Jakarta Terinfeksi Covid-19
Nasional • 10 days ago
Pj Gubernur DKI Telah Serahkan RUU Kekhususan Jakarta Ke DPRD
Nasional • 10 days agoAturan itu sebagai landasan hukum usai Jakarta tak lagi berstatus sebagai Ibu Kota.

U-turn di Jalan KH Naim Antasari Wacananya akan Ditutup
Nasional • 11 days ago
Rumah Mewah di Karang Bolong Ancol Terbakar Diduga Akibat Korsleting
Nasional • 19 days agoKebakaran menghanguskan rumah mewah yang berada di perumahan elite Karang Bolong, Jalan Parangtritis, Ancol, Pademangan, Jakarta Utara, Selasa (9/5/2023) malam. Kobaran api begitu cepat menghanguskan seluruh bangunan rumah mewah ini.
Belum diketahui pasti penyebab dari kebakaran ini, namun menurut penjaga rumah diduga api muncul akibat korsleting listrik dari lantai dua rumah tersebut.
Petugas Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan sektor Jakarta Utara yang tiba di lokasi, dengan cepat berupaya menjinakkan si jago merah yang sudah melahap seluruh bangunan rumah hingga menyambar ke bangunan lainnya.
Sementara enam penghuni rumah yang berada di dalam, berhasil menyelamatkan diri. Setelah menerjunkan 12 unit mobil pemadam dan 120 personel, api berhasil dipadamkan satu jam kemudian. Selain itu, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kebakaran ini.


KRL Jabodetabek Dilempar Batu, 1 Penumpang Terluka
Nasional • 20 days agoKereta Rel Listrik (KRL) Jabodetabek dilempari batu oleh orang tidak dikenal, Minggu (7/5/2023). Aksi tersebut menyebabkan satu penumpang perempuan terluka terkena pecahan kaca KRL.
Pelemparan batu tersebut terjadi di antara Stasiun Pasar Minggu dan Stasiun Tanjung Barat. Terdapat sejumlah jalan raya besar yang mengapit rel kereta ini, di antaranya Jalan Raya Pasar Minggu, Jalan Raya Lenteng Agung, dan Jalan Raya Tanjung Barat.
Berdasarkan pantauan tim Metro TV, jarak pelemparan batu oleh orang tak dikenal kepada KRL yang lewat cukup jauh. Bahkan, terdapat pagar yang cukup tinggi di lokasi tersebut.
Di lokasi pinggir rel kereta ini memang banyak sekali bebatuan, tapi umumnya adalah batu-batu kecil. Namun, dari video tersebur tampak batu yang digunakan untuk melempar ke kaca kereta adalah jenis batu koral yang cukup besar.
Sejumlah pengguna KRL berharap keamanan dan fasilitas yang ada di seluruh stasiun, terutama KRL, dapat lebih ketat dan aman lagi.
Saat ini, Polsek Jagakarsa bersama dengan Polsek Pasar Minggu dan juga Kepala Stasiun Tanjung Barat sudah meninjau langsung ke lokasi tempat pelemparan batu tersebut.
Koordinasi terus dilakukan termasuk dengan memeriksa para saksi dan juga mengumpulkan barang bukti.

Mengenal Kebudayaan Negara Anggota Uni Eropa di Jakarta
• 20 days agoMemperingati hari Eropa yang terjadi setiap 9 Mei setiap tahunnya, Delegasi Uni Eropa mengadakan festival Alun-Alun Eropa di Plaza Sudirman dan Taman Softball Komplek GBK Senayan, Jakarta.
Festival ini menghadirkan beragam pameran budaya hingga kuliner dari 15 negara anggota Uni Eropa yang ikut berpartisipasi dalam acara ini. Festival yang mengangkat suasana pasar di Eropa ini menghadirkan sejumlah tema dari 15 negara anggota Uni Eropa.
Tak hanya itu, selain dari 15 negara anggota Uni Eropa festival ini juga menghadirkan tenant dari delegasi Ukraina sebagai tamu spesial dalam acara ini.
Meskipun bukan bagian dari anggota Uni Eropa, di undangnya delegasi Ukraina bukan tanpa alasan. Hal ini sesuai dengan semangat perdamaian yang selalu dikampanyekan oleh negara anggota Uni Eropa untuk mendukung perdamaian dunia.
Festival ini pun secara resmi dibuka oleh Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Piket. Festival yang digelar untuk merayakan Hari Eropa setiap tahunnya pada bulan Mei ini diharapkan mampu memperat jalinan kerja sama antara Uni Eropa dengan Indonesia.
Menurut Vincent, Eropa dan Indonesia memiliki banyak keberagaman yang membuat kedua negara tersebut saling terkoneksi.
Festival ini pun menjadi manifestasi kolaborasi kebudayaan antara Indonesia dengan Uni Eropa.
"Eropa sangatlah majemuk, layaknya Indonesia. Mulai dari kebudayaannya, ragam bahasa dan keyakinan. Kesamaan inilah yang membuat kita seolah terikat," kata Vincent Piket.

Pj Gubernur DKI: Ada Kendala Pembebasan Lahan Normalisasi Kali Ciliwung di Rawajati
Nasional • 21 days ago


Pabrik Cat di Penjaringan Terbakar, Karyawan Panik Berhamburan
Peristiwa • 21 days agoSebuah pabrik cat di jalan terusan Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Senin (8/5/2023) sore terbakar. Sejumlah warga hingga karyawan pabrik panik dan berusaha menyelamatkan barang berharganya dari dalam gedung yang belum terbakar.
Banyaknya material yang mudah terbakar membuat api cepat menyebar. Kobaran api dengan cepat membesar dan melalap seisi barang yang berada di pabrik tersebut. Asap hitam membumbung tinggi akibat besarnya kobaran api tertiup angin hingga terlihat dari kejauhan.
Belum diketahui pasti penyebab kebakaran. Sementara petugas terus berupaya untuk memadamkan api.

785 Kasus Covid-19 Terdeteksi di Jakarta Hari Ini
Nasional • 25 days ago
Dukcapil DKI Bakal Nonaktifkan 194 Ribu NIK Warga yang Tak Tinggal Lagi di Jakarta
Nasional • 25 days ago
Jam Masuk Kerja di Jakarta Bakal Dibagi 2 Sesi
Nasional • 25 days agoPemprov DKI Jakarta akan berdiskusi membahas pembagian jam masuk kantor. Jam masuk kerja bakal dibagi dua sesi pukul 08.00 dan 10.00 WIB.
Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, menyampaikan pembagian jam masuk karyawan dapat disesuaikan dengan perusahaan masing-masing. Pembagian jam masuk kerja itu bertujuan mengurangi volume kendaraan di satu waktu.
Berdasarkan rilis dari TomTom Traffic Index pada Februari 2023, Jakarta masih berada di peringkat ke-29 kota termacet di dunia.

Ganjil-Genap Kembali Diberlakukan di Jalan Gatot Subroto Jaksel
Nasional • 25 days agoPenerapan ganjil genap kembali diberlakukan di sepanjang Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis (4/5/2023). Sementara, lalu lintas dari arah Cawang menuju Slipi mulai ramai, namun masih lancar.
Kecepatan kendaraan berkisar 40-60 km/jam. Meski lalu lintas lancar, sejumlah warga terlihat masih menghabiskan waktu pagi hari dengan bersepeda.
Sementara untuk lalu lintas dari arah sebaliknya, yakni Slipi menuju Cawang relatif lancar. Banyaknya truk muatan barang yang melintasi jalur tersebut.
Banyaknya kendaraan yang keluar masuk gedung perkantoran perlu diantisipasi. Sehingga pengendara diimbay menjaga jarak aman dengan kendaraan lain.
Para pengendara diimbau tetap menggunakan jalur masing-masing dan tidak menggunakan bahu jalan. Sebab bahu jalan hanya digunakan untuk keadaan darurat.

Disdukcapil DKI akan Nonaktifkan KTP Warga yang Tak Lagi Tinggal di Jakarta
Nasional • 26 days ago
Potret Jalanan Jakarta Kembali Macet Usai Libur Lebaran
Nasional • 27 days agoKemacetan panjang kembali terjadi di Jakarta, seiring berakhirnya libur Lebaran. Ruas jalan yang terpantau macet adalah Jalan Letjen MT Haryono, Jakarta Timur dan Jalan Salemba Raya, Jakarta Pusat, Selasa (2/5/2023).
Kemacetan ini terjadi di jalan arteri MT Haryono dari arah Cawang menuju Gatot Subroto. Rata-rata laju kendaraan berkecepatan 20 km/jam.
Selain itu, ruas Tol Dalam Kota dari arah Halim menuju pusat perkantoran di Jalan Gatot Subroto terjadi kemacetan. Polisi pun menerapkan sistem contraflow untuk mengurai kemacetan.

Pendatang Baru di Jakarta Wajib Lapor RT/RW Setempat
Nasional • 28 days agoMomen arus balik Lebaran, setiap tahunnya dimanfaatkan pendatang baru ke Ibu Kota Jakarta untuk mengadu nasib. Akan tetapi, para pendatang tidak bisa serta-merta untuk menetap, melainkan wajib lapor terlebih dahulu ke pengurus RT dan RW setempat.
Banyaknya pendatang baru yang datang ke Ibu Kota Jakarta pada momen arus balik Lebaran 2023, pihak RT dan RW lebih tegas dalam melayani wajib lapor oleh para pendatang. Salah satunya, RT 07 RW 07, Kelurahan Kemanggisan, Jakarta Barat.
Wakil Ketua RT 07 RW 07, Kelurahan Kemanggisan, Jakarta Barat, Bambang mengatakan bagi warga pendatang yang membawa keluarganya untuk tinggal sementara di wilayahnya wajib melapor, namun jika selama dua minggu tidak ada laporan pihak RT inisiatif mendatangi pendatang tersebut, untuk didata.
"Kami monitor dua minggu, jika ada warga yang kira-kira membawa sanak saudaranya datangke tempat kami dan tidak proaktif kamu berusaha inisiatif datang ke tempat mereka untuk mendata," ucap Wakil Ketua RT 07 RW 07, Kelurahan Kemanggisan, Jakarta Barat, Bambang.

Peringatan Hari Buruh, Beberapa Akses Jalan di Ibu Kota Ditutup
Nasional • 28 days agoPeringatan Hari Buruh, beberapa akses jalan di Ibu Kota ditutup, Senin (1/5/2023). Pihak kepolisian juga sudah bersiap di sekitar lokasi unjuk rasa.
Kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha hingga kawasan parkiran IRTI Monas sudah mulai dipadati oleh para buruh yang mulai berdatangan. Terlihat juga beberapa anggota federasi serikat buruh yakni KSPSI, KSPN serta FSPMI sudah mulai berdatangan dengan membawa atribut.
Beberapa pihak massa juga sudah mulai menyambutkan ajakan-ajakan serta ucapan selamat datang kepada sesama rekan kerja, untuk mulai bersiap melakukan aksi unjuk rasa yang akan dimulai pada pukul 09.45 Wib.
Beberapa akses jalan sudah mulai dilakukan penutupan, seperti sekitar Jalan Veretan, kawasan Monas, kawasan Istana Negara dan Jalan Medan Merdeka Barat. Akses jalan tersebut sudah mulai diblok serta diberikan pengamanan, seperti kawat berduri agar steril dan aksi unjuk rasa Hari Buruh Internasional (Mayday) berjalan lancar.
Hari ini diagendakan akan terjadi aksi unjuk rasa oleh para kaum buruh yang diperkirakan akan mencapai lebih dari 50 ribu massa yang akan memadati kawasan Istana Negara, Gedung Mahkamah Konstitusi dan akan menuju Gedung DPR MPR RI, untuk menyuarakan harapan mereka kepada pemerintah.
Untuk mengamankan aksi tersebut, pihak kepolisian telah bersiaga dengan menerjunkan lebih dari 4.200 personel yang merupakan gabungan dari polisi, TNI dan anggota personel internal Pemprov DKI.

Jakarta, Magnet Bagi Perantau Mengadu Nasib
Nasional • 1 month agoJakarta tidak pernah kehilangan pesonanya. Dari tahun ke tahun, Jakarta selalu menjadi magnet tersendiri bagi mereka yang hendak mengadu nasib dengan impian mendapatkan pekerjaan dan bisa memperbaiki keadaan ekonomi keluarga di kampung.
Sayangnya, tidak sedikit dari mereka yang ikut arus urbanisasi ini hanya modal nekat untuk mengadu nasib di ibu kota. Fenomena pemudik membawa kerabat untuk mengadu nasib di Jakarta selalu terjadi hampir setiap tahun.
Jurnalis MGN menemukan seseorang pemudik yang membawa temannya untuk mengadu nasib ke Jakarta pada saat liputan arus balik Lebaran di Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Pemudik tersebut bernama Wendo.
Wendo nekat merantau ke Jakarta setelah lulus sekolah pada 2018. Alasan ia merantau ke Jakarta, karena dirinya merasa sangat sulit mendapat pekerjaan di Lampung.
Saat ini, Wendo berkerja sebagai teknisi alat fitness di Jakarta. Menurutnya, lapangan pekerjaan di Jakarta lebih banyak daripada Lampung, dengan upah yang sesuai.
"Keluarga pengen-nya tetap kumpul di rumah, cuma saya berpikir, saya anak paling tua di rumah, saya harus bisa menyekolahkan adik-adik dan membantu ekonomi keluarga," kata Wendo dalam tayangan Metro Malam, Metro TV, Rabu (26/4/2023).
Dalam mudik Lebaran 2023, Wendo mengajak temannya yang bernama Agil merantau ke Jakarta. Ia merasa kasihan melihat temannya menganggur.
Agil menyambut positif ajakan Wendo. Sehingga dirinya kini ikut bersama Wendo merantau ke Jakarta untuk memperbaiki ekonomi keluarganya.

Arus Balik, 16 Ribu Pemudik Tiba di Stasiun Gambir
Nasional • 1 month agoSebanyak 43.700 pemudik tiba di Jakarta saat arus balik mudik Lebaran, 16.200 pemudik di antaranya tiba di Stasiun Gambir, Rabu (26/4/2023).
Volume penumpang itu diprediksi akan meningkat hingga akhir pekan. Namun, jumlah pemudik yang keluar dari Jabodetabek diprediksi masih kurang dari 20%.
Sebelumnya, PT KAI menyediakan lebih dari 1 juta tiket dengan 1.513 perjalanan untuk arus mudik Lebaran. Keterisian tempat duduk penumpang dari keberangkatan KA Daop 1 Jakarta selama masa angkutan Lebaran 2023 pun mencapai 100%.

Disdukcapil Libatkan Dasawisma Data Perantau di DKI Jakarta
Nasional • 1 month ago
Disdukcapil: Perantau Tak Perlu Spekulasi Adu Nasib ke Jakarta
Nasional • 1 month ago
Usai Lebaran, Banyak Pendatang Merantau ke Jakarta
Nasional • 1 month agoDKI Jakarta masih menjadi magnet atau daya tarik tersendiri bagi masyarakat dari luar kota Jakarta. Usai lebaran, masih banyak pendatang dari luar Jakarta yang ingin merantau ataupun bekerja di Jakarta, Selasa (25/4/2023).
Pantauan Metro TV di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, cukup banyak masyarakat dari luar Jakarta yang ingin mengadu nasib ataupun bekerja di Jakarta. Salah satu warga pendatang asal Cirebon, Hilman Hibatullah mengatakan bahwa gaji UMR jadi faktor utama dirinya datang ke Jakarta.
"Faktor utamanya mungkin gaji UMR Jakarta ya yang lumayan cukup," kata Hilman Hibatullah.
Menurutnya, ia bekerja di Jakarta baru sekitar seminggu. Adapun informasi lowongan kerja yang ia dapat saat ini, berasal dari rekan sekampung halamannya yang sudah merantau lebih dahulu.
"Saya bekerja baru seminggu, sebagai mekanik," ucapnya.
Hilman berharap, pekerjaannya saat ini di Jakarta dapat membantu perekonomian keluarga di kampung halamannya. Ia pun meyakini bahwa rezeki bisa datang darimana saja dengan berusaha.

Tak Ada Operasi Yustisi, Heru Budi: Jakarta Memang Terbuka
Nasional • 1 month agoPenjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memastikan Pemprov DKI Jakarta tidak akan menggelar operasi yustisi untuk menekan jumlah perantau ke Jakarta. Heru Budi menekankan Jakarta terbuka untuk semua orang.
"Jakarta memang tetap terbuka, tapi tetap harus terkendali. Dinas Dukcapil mendata saja supaya data-data kependudukan itu valid," jelas Heru Budi Hartono.
Heru Budi Hartono menekankan bahwa DKI Jakarta tetap terbuka meski harus tetap terkendali. Dengan demikian Heru akan menginstruksikan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Provinsi DKI Jakarta untuk mendata jumlah perantau sehingga pihaknya memiliki data lengkap soal jumlah perantau hingga pekerjaannya.
Heru berharap setiap pendatang yang datang ke Jakarta setelah lebaran telah memiliki pekerjaan dan tempat tinggal.

Hari Keempat Lebaran, Arus Lalu Lintas di Jakarta Masih Lengang
Nasional • 1 month agoMemasuki hari keempat Lebaran Idulfitri 1444 H, arus lalu lintas di Ibu Kota Jakarta masih terpantau lengang, Selasa (25/4/2023) pagi.
Kontras dengan kondisi biasanya, jalan utama di kawasan bunundaran Hotel Indonesia (HI) masih lengang. Berdasarkan pantauan jurnalis Media Group pada pukul 08.50 Wib kawasan Sudirman, Thamrin hanya ramai oleh warga yang berolahraga.
Sepinya lalu lintas Ibu Kota juga terlihat hingga area Monas, Jakarta Pusat. Berdasarkan catatan Jasa Marga, 1,3 juta kendaraan meninggalkan Jabodetabek sejak H-7 Lebaran. Jumlah tersebut meningkat 3% dibandingkan periode Lebaran 2022 dan meningkat hingga 41% dibandingkan lalu luntas normal.

Ditinggal Warga Mudik, Lalu Lintas di Jakarta Sepi
Nasional • 1 month agoHari ketiga Lebaran Jakarta terlihat sepi. Banyak momen-momen yang dimanfaatkan oleh warga untuk melakukan kegiatan di tengah sepinya Jakarta. Lalu lintas yang lancar, beberapa masyarakat yang kreatif membuat foto dan melakukan aktifitas unik bersama keluarga.
Pada Hari Raya Idulfitri 2023 jutaan warga Jabodetabek berangkat untuk pulang ke kampung halaman atau mudik ke berbagai daerah. Karena itu, sejumlah jalan di DKI Jakarat lengang dan tidak ada kepadatan lalu lintas seperti hari biasanya.
Tidak hanya itu, masyarakat memanfaatkan lengangnya Kota Jakarat untuk sekedar bersua foto maupun berolahraga bersama keluarga.
Menurut data Kementerian Perhubungan, sebanyak 123,8 juta orang mudik di 2023. Untuk wilayah Jabodetabek diperkirakan sebanyak 18 juta warga melakukan perjalanan mudik khususnya ke Jawa Tengah. Beberapa ruas jalan di DKI Jakarta terpantau lengang, di antaranya yaitu Jalan Sudirman dan kawasan Bundaran HI.
Dengan kondisi Jakarta yang tidak padat ini, banyak warga tampak menikmati suasana jalan lengan yang jarang ditemui di Ibu Kota di hari-hari biasanya.